Tidak Terima Dibilang Sok Indie, Nadine Amizah : Literasi Lu Aja Yang Rendah

 
Bukan kali pertama Nadin harus berurusan dengan komentar warganet.

 Nadin Amizah baru-baru ini mengunggah postingan soal bahasa aesthetik dan sok indie.

Postingan yang diunggah pada twitter dan IG story penyanyi cantik ini menyinggung soal komentar warganet tentang bahasa yang ia gunakan sehari-hari.

Diketahui Nadin Amizah seringkali membuat postingan dengan bahasa yang baku nan puitis pada akun sosial medianya.

Namun, tidak semua warganet bisa menanggapinya dengan baik terutama para haters yangs selalu menanggapinya dengan komentar-komentar negatif.

Nadin sempat merasa terganggu ketika haters mengatakan bahasa yang digunakan Nadin "sok indie".

Hal itu membuat Nadin merasa perlu untuk mengeluarkan tanggapannya, salah satunya ia ungkapkan lewat sosial medianya.


"Belajar menggunakan bahasa baku dan tersusun rapi karna dari kecil diajarin gitu, cuma untuk dibilang 'bahasanya sok aesthetic' 'bahasanya indie banget' kaga nyet, literasi lu aja rendah, " unggah Nadin pada IG story nya.

Baginya warganet juga perlu belajar untuk menggunakan istilah tersebut dengan benar dan sesuai peruntukkannya.

Tidak hanya itu, Nadine juga mengeluarkan tanggapannya terhadap warganet yang juga terus menyerbu akun twitternya.

"Kalau pake bahasa baku sedikit dibilangnya sok indie, kasian anak seumuran saya yg memang cita-citanya jadi penyair dan ahli bahasa. pada takut kena semprot tukang nyinyir. Tar giliran generasinya gada seniman hebat, malu juga kalian." ujar Nadine melalui akun twitternya @rahasiabulan di hari yang sama tanggal 2 Januari 2021.

Baginya menggunakan bahasa baku adalah wajar karena Bahasa Indonesia yang ia gunakan merupakan bahasa kesehariannya.

Selain itu Nadin juga memberi pemahaman bahwa ia hanya ingin berbagi dengan warganet tentang apa yang ia lihat dan rasakan melalui akun pribadinya sebagai bentuk ekspresi.

Diketahui ini bukan kali pertama Nadin harus berurusan dengan komentar para warganet melalui akun media sosialnya.

Beberapa akun pun menanggapi unggahan Nadin dengan santai dan meminta Nadine untuk lebih cuek menghadapi ulah warganet.

"Dik nadin ponakkan om doli sayaang, sini kursus tuk bersikap bodoamat fuck you all kutu kutu kuyup...," ujar akun twitter @UCxUP.

"Pake bahasa kalbu aja biar bisa jadi diva kek Titi DJ," canda akun twitter @BanyuSadewa.

"biarin aja. we are not even born to pleased other. we do what we wanna do not bcs of they told us to do." ujar akun @wojiaoshennme.